Kebiasaan yg aneh tiba-tiba muncul. Suka masak!

Dulu jadi inget banget ada yang namanya kak lusi di kosan, dia ibu able banget suka bagi2 makanan yg abis dia masak, dan ternyata ini yg gue rasain. Masak kebanyakan. Tapi seneng aja kalo tau masakannya enak tapi diri sendiri ga kuat abisinnya.
Tapi walaupun ini kebiasaan baru, sebelumnya gue udah pernah, walaupun ga sering. Iyalah, kalau ga bisa ga dapet tkk masak! haha *cuma anak pramuka yg paham. (Membela diri)
Kebiasaan ini sebenernya salah satunya muncul akibat mirisnya lihat keadaan sekitar, contoh di kelas kemarin, dosen nanya ada yang bisa masak? Dan yang angkat tangan cuma dua orang.
Logikanya, ini sebenernya salah satu kegiatan rutinitas yg harus bisa sama hal nya kayak mandi. Tapi, kenapa banyak generasi kita yg masih sepelekan ya.
Lain lagi hal nya dengan kawan-kawan hiking yg gue kenal, rata2 di antara mereka yg istilahnya sudah senior. Justru melarang keras banget utk gue bawa makanan instan dan gorengan saat itu. Gue diajarin banget kalau selama perjalanan itu asupan kita harus lengkap. Sebisa mungkin tetap 4 sehat 5 sempurna. Kamu tau? Di antara mereka yang melarang justru laki-laki.
Dan dari situlah aku sadar kegiatan masak memasak itu bukan harus wanita saja yang bisa. Masak- salah satu bentuk kepedulian untuk diri kita sendiri. Yang tau apa yg diperlukan nutrisi diri sendiri
Apalagi di usia 20 tahunan seperti ini, ternyata banyak dari kawanku yang sudah mengalami sakit keras. Padahal orang dulu saja bisa punya umur panjang karena pola hidupnya yang sehat
Mengutip dari seminar kesehatan yang pernah ku ikuti saat pembicaranya itu seorang dokter (yang *ehem jawa ganteng) Bahwa jaman sekarang, resiko orang sakit itu lebih besar dari jaman dulu karena pola makan yang buruk. Terlalu banyak makan di luar, dan mengkonsumsi obat kimiawi.
At least, dewasa ini kita seharusnya semakin sadar akan pola hidup sehat. Dari mulai kebiasaan kebiasaan kecil seperti rutin olah raga dan makan gizi yg seimbang, kurasa itu sudah terlalu sering didengar.
Tapi sulit dilakukan. Padahal menurutku, menjaga diri adalah salah satu bentuk kita mensyukuri hidup ini bukan? Karena Kita sudah diberi hidup. Seharusnya kita berterimakasih kepada yang menciptanya dengan cara menjaga.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *